Iklan Baris Laris

Monday, 15 November 2010

[Oleh-oleh dari Bandung] Nikahan Wawan-Nomi

 

Attiem Titip Kado
Pagi-pagi Attiem sudah sms kalo minggu pagi ini dia mau ke rumahku untuk nitip kado buat Wawan & Nomi. Aku balas dengan petunjuk jalan menuju ke rumahku yang berada di tengah perkampungan. Selang beberapa waktu dia sms balik yang menyatakan bahwa dia kesulitan mencari posisi rumahku ditambah dengan pulsa yang sudah limit. Akhirnya aku putuskan untuk menjemput Attiem di tempat yang terdekat dengan dia. Setelah bertemu dengan Attiem di tempat perjanjian, akhirnya dia aku pandu untuk mampir kerumahku untuk memenuhi rasa penasarannya, secara rumah aku dan Attiem adalah dekat, hanya terpisah oleh rel kereta api dan Jalan I Gusti Ngurah Rai. Tak berapa lama kemudian, Attiempun mohon pamit, karena Dia ada acara renang bersama keluarganya di Kolam Renang Pondok Kelapa, Diapun tak lupa suatu masa akan mengajak aku dan keluarga untuk berenang bersama.

Friday, 12 November 2010

Aku, Malam dan Pagi

 

Chika Ulang Tahun
Ridhwan dan Chika
Sesampainya di rumah, aku melihat kedua anakku sedang asyiknya bermain di depan rumah dengan anak tetangga. Namanya Chantika, panggilannya Chika. Chika ini tinggal bersama budhenya yang tetangga depan rumahku. Budhenya Chika, aku memanggilnya Mbak Yuni ini pernah cerita kalau Chika ini dititipkan pengasuhannya ke Mbak Yuni karena Ayahnya sudah meninggal akibat kecelakaan di jawa, sedangkan ibunya Chika sempat shock, stress, sempat limbung dan akhirnya agar bisa melupakan kesedihannya merantau ke Taiwan untuk bekerja sebagai TKW. Chika dan Ibunya biasanya bertemu setahun sekali, yaitu ketika lebaran Idul Fitri.  Hari ini adalah Hari yang bahagia buat Chika, karena hari ini adalah hari Ulang Tahunnya yang Ke 4.

Friday, 29 October 2010

Semalam di Magelang (Nugie & Vivie Wedding)

 

Nugie & Vivie Wedding
Siang hari, tanggal 23 Oktober 2010, cuaca di kebumen sudah mulai mendung. Antara iya dan tidak untuk pergi ke magelang, akhirnya aku putuskan untuk jadi ke magelang. Berhubung terminal bus  kota di kebumen sudah dipindah ke luar kota, maka akupun mencegat bus antar kota di terminal bayangan pertigaan jalan bypass kebumen. Mengingat jarak Kebumen -  Magelang yang tidak begitu jauh maka aku putuskan menggunakan bus ekonomi saja dan kebetulan sekali pas nyampe di terminal bayangan ada bus jurusan Semarang yang sedang ngetem.
Menikmati perjalanan dengan Bus Ekonomi mungkin menjadi semacam membangkitkan ingatan lama jaman kuliah. Yah, sebelum menggunakan motor buat bolak-balik Kebumen – Jogja, saya sering menggunakan Bus sebagai sarana transportasi menuju jogja dan sebaliknya. Kali ini dengan tujuan yang berbeda, namun rasa dan nuansanya masih sama seperti yang dulu saya alamin. Namun, kali ini tampak lebih istimewa karena banyak hal yang indah untuk dilewatkan. Baik itu pemandangan yang hijau dan sejuk di sepanjang perjalanan, maupun tragedi kehujanan di dalam bus pun aku dapatkan.. hahahhaa…
Sesampai di Magelang sekitar pukul 17.00, aku langsung check in ke Hotel Trio yang katanya udah dibookingin buat yang mau nginep di magelang. Sesampainya di resepsionis, dengan pedenya daku langsung bertanya mengenai namaku terdaftar di Hotel tersebut atau tidak. Dan ternyata, namaku tak ada di list booking hotel, aku coba apa ada nama nugroho yang membooking. Ternyata gak ada juga, hmmmhhh… jian.. karepe priben kiye…

Travelling with KA Bogowonto (Jatinegara - Kebumen)

Dari tanggal 21 Oktober s/d 26 Oktober aku off alias cuti dengan tujuan utama adalah perpanjangan sim dan liburan mudik pengganti libur lebaran. Sudah banyak agenda yang aku rencanakan, namun dikarenakan ada tugas mendadak dari kantor istri, istriku tidak bisa ikutan mudik dan berimbas aku tak bisa bawa serta anakku untuk mengenal tempat kelahiran bapaknya.
Tak mengapa, meski cuman sorangan wae, tapi dengan modal backpacker-an sayapun merubah agenda yang tadinya sudah dipersiapkan dengan rapi menjadi agenda single backpacker.
KA Bogowonto (Pasar Senen – Kutoarjo)
Foto:kompas.com
Berangkat dari Jakarta (Jatinegara) menuju kebumen menggunakan Ka Ekonomi Bogowonto, yah menggunakan Ka Kelas Ekonomi. Tapi jangan under estimate dulu dengan Ka ekonomi ini. Ka Bogowonto ini adalah kereta api kelas ekonomi jarak jauh yang setahuku merupakan Ka ekonomi pertama yang dilengkapi dengan fasilitas AC/Pendingin udara yang dimiliki oleh PT KAI. Fasilitas dari KA Bogowonto ini tergolong lengkap dan masih bersih, di tiap gerbongnya selalu ada petugas kebersihan yang standby ataupun yang mondar-mandir (mungkin sambil mensupervisi toilet, mesin dll), terdapat juga layar display informasi yang selalu menampilkan posisi kereta berada, misal ketika akan memasuki sta. Cirebon, display informasi akan menginformasikannya, begitu juga ketika meninggalkan atau berhenti di stasiun.

Monday, 18 October 2010

Ridhwan Masuk Sekolah PAUD

 

Mulai minggu ini Ridhwan sudah memakai seragam sekolah PAUD, setelah satu minggu sebelumnya dia masih mengenakan baju bebas. Yah, inilah saat pertama kalinya Ridhwan belajar bersosialisasi, bermain dan belajar dengan teman sebayanya di PAUD meski umur Ridhwan belum genap 3 tahun.
PAUD tempat Ridhwan bersekolah terletak tidak jauh dari rumah Kami, kira-kira 200 meter dan sekolah tersebut menumpang di Kantor RW sebelah RW kami, Kami tinggal di RW 09 sedangkan PAUD masuk dalam RW 16. Meskipun berbeda RW, PAUD tersebut menerima siswa-siswinya dari berbagai RW disekitar RW 16. Jadi saya tidak perlu bingung mikir sekolahan Ridhwan saat ini.
PAUD Sakura adalah nama identitas dari PAUD tersebut, jadwal masuk sekolahnya seminggu 3 kali yaitu setiap hari Senin, Rabu dan Jumat. Untuk hari senin, Ridhwan menggunakan seragam Batik PAUD Sakura, hari rabu adalah hari khusus untuk Olah Raga dengan mengenakan baju Olah Raga, sedangkan hari jumat menggunakan baju koko. Jam masuk sekolahnya Ridhwan mulai pukul 07.30 s/d 08.30. Meski  PAUD Sakura tempatnya sederhana, tapi disana saya mengharapkan agar Ridhwan nantinya bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya hingga kelak masuk ke Sekolah Dasar.

Wednesday, 23 June 2010

Waspada Gendam di Mall Kenari Mas

Ini adalah pengalaman pribadi saya yang baru saja terjadi…
Tadi siang pas jam istirahat saya jemput istri saya untuk ikut ke Mall Kenari mas Salemba dengan tujuan membeli shower kran double merk wasser, fitting lampu dan lanjut ambil keramik di Jalan Percetakan Negara. 
Begitu masuk mall kenari mas, yang pertama kali saya tuju adalah ATM Bank Mandiri, maklum cuman bawa duit 100 rebu aja. Begitu nyampe atm mandiri, ternyata atm sedang rusak dan disarankan mencari atm terdekat. Nah, kebetulan atm terdekat disitu ada atm Bank Mega…. Alhasil ambillah duit 300rebu buat jaga-jaga kalo kurang duit.
Begitu selesai narik uang, saya langsung cari-cari toko sanitary langganan saya. Karena lupa tempatnya, maka saya susurin satu persatu koridor mall mulai dari depan. Eh, begitu liat toko listrik (kebetulan langganan juga) saya jadi inget musti beli fitting lampu broco. Dan akhirnya belilah 2 buah fitting lampu broco dan nambah juga kabel tilpun 10m.

Tuesday, 22 June 2010

Seberapa Menarik Taman Rumahmu? (Mensiasati Material & Tanah tidak terpakai)

Sekedar selingan, untuk menambah gairah kerja.

Akhir-akhir ini hobby di rumah membenahi sejengkal tanah yang berada di halaman depan dan belakang rumah. Ukurannya masing-masing hanya sekitar 15-20 m2. Sementara ini sih hanya ditanami rumput gajah mini, anting putri dan unting putri… Pengennya sih dilengkapi dengan kolam, tapi masih mikir biayanya.

Nah, ada yang mau ikut berbagi tentang bagaimana halaman depan dan atau belakang dimanfaatkan? Jika dibikin taman, boleh dunk dishare ke kita gambar, spesifikasi dan prakiraan biaya yang dihabiskan untuk itu? Siapa tau bisa jadi inspirasi bagi temans yang lainnya.

Salam hangat,
Moeya

dan balasanku adalah:




Thursday, 10 June 2010

Nasi Bebek Furqon Jl. Bekasi Timur Raya

Barusan setelah pulang dari RS Mitra Intl trus lanjut ngecek rumah di cipinang lontar tak terasa perut lapar juga..
Tukang n kenek yang jaga dirumah udah pada tepar n mukanya ngantuk banget.. kasihan juga kalo disuruh beli makanan malem-malem..
Akhirnya sambil meninggalkan rumah lontar rencana mo nyari makan malem..
Menyusuri jalan yang bukan rute rutin yang dilewati kalo ke rumah lontar, sepi n gelap.. tapi begitu sampai di komplek kampung madura (yang biasa jualan kayu & Tripleks bekas proyek) tiba tiba melihat sederatan warung KQ-5 yang menawarkan Nasi Bebek..
didasari oleh rasa penasaran dan kelaparan, akhirnya nekat milih salah satu Penjual Nasi Bebek yang kelihatanya ramai pengunjung. Lokasinya didepan toko yang dah tutup, sebelah timur toko indomaret daku berhenti tuk merasakan apasih rasanya Nasi Bebek.

Monday, 29 March 2010

Nasi Koyor Ungaran

Yup, nasi koyor adalah makanan khasnya RM Ayu yang terletak di Jalur Utama Semarang – Solo/Jogja.
Billboard Penunjuk Lokasi RM ayu
Kenapa memakai nama RM Ayu, selidik oh selidik ternyata yang jualan memang sosok yang berparas ayu dijamannya… hehehehe (maaf fotonya gak ada, maklum dah keburu laper)

RM Ayu ini sudah memasuki generasi ke-2. Yang mana antara ibu dan anak membuka lapaknya secara berdampingan dangan merek dagang tetep satu. Nah karena ini kunjungan yang pertama (yang dulu dah gak dianggtep) maka yang saya pilih pertama kali adalah Masakan dari Biangnya alias masakan dari generasi 1 (sang Ibu). Tempatnya cenderung Sederhana seperti warung-warung makan biasa kalo di Jakarta mungkin mirip warteglah, namun RM Ayu ini dilengkapi dengan penginapan juga… (perlu dicoba neh nginep di RM Ayu.. heheheh)